Kota Bima, Kahaba.- Bagian Perekonomian Setda Kota Bima menggelar kegiatan rapat pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) semester I, di aula Kantor Walikota Bima Rabu (26/2).
Turut hadir dalam kegiatan itu Wakil Walikota Bima Feri Sofiyan, Kepala OJK Provinsi NTB Farid Faletehan, Assisten II Setda Hj Rini Indiarti, Kabag Perekonomian Setda Ruslan, Instansi terkait, serta pimpinan cabang lembaga jasa keuangan se-Kota Bima.
Kabag Perekonomian Setda Kota Bima Ruslan menyampaikan, rapat pleno ini merupakan yang keempat digelar setelah TPAKD terbentuk berdasarkan keputusan Walikota Bima tahun 2018. Dengan tujuan untuk membahas dan menyusun program kerja TPAKD tahun 2020.
“Melalui pleno ini kita bisa merumuskan dan mempertajam program kegiatan kerakyatan, dalam rangka mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera serta memiliki daya saing dalam perekonomian daerah,” ujarnya.
Ia menuturkan, keberadaan TPAKD harus dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, mengingat masih banyak yang membutuhkan dukungan dalam memulai dan mengembangkan usaha. Termasuk adanya dukungan dalam bentuk penyediaan, serta akses ke sektor jasa keuangan.
Saat ini pun, masih ada kalangan masyarakat yang belum mempunyai akses pada lembaga keuangan resmi. Sehingga pada umumnya mereka meminjam uang pada rentenir.
“Karena masih minimnya pengetahuan warga tersebut, maka hendaknya menjadi perhatian kita semua untuk dicarikan solusinya,” kata Ruslan.
Sementara itu Wakil Walikota Bima Feri Sofiyan usai membuka secara resmi kegiatan dimaksud mengajak seluruh komponen yang tergabung dalam TPAKD untuk terus bekerja dan bersinergi. Sehingga program kerja yang telah disusun dan dapat di implementasikan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Pemerintah Kota Bima sangat mengapresiasi atas keberadaan TPAKD. Sejak tahun 2018 terbentuk, telah melaksanakan berbagai program kerja dan kegiatan pembinaan masyarakat. Semoga tahun ini ada peningkatan dan pengembangan ekonomi kerakyatan,” harapnya.
*Kahaba-04
