Kabupaten Bima, Kahaba.- Pemerintah Kabupaten Bima memberlakukan Desa Doridungga Kecamatan Donggo dan Desa Rade Kecamatan Madapangga darurat air bersih. Upaya penanganan untuk dua desa ini sedang dibahas dan disiapkan pemerintah daerah.
“Tadi pagi rapat koordinasi, jadi memang khusus untuk Doridungga dan Rade kita berlakukan darurat air bersih. Itu akan kita tanggapi melalui tanggap darurat, dengan anggaran khusus,” kata Bupati Bima di Kantor DPRD Kabupaten Bima, kemarin.
Bupati menjelaskan, tim tehnis sedang merumuskan bentuk penanganan krisis air khususnya untuk Doridungga. Rencananya, akan diambil air dari sungai di bawah dan dinaikkan ke permukiman menggunakan pipa.
“Nanti dilanjutkan dari bak penampungan untuk dialirkan ke rumah-rumah warga akan ditangani melalui program Pamsimas,” jelas Umi Dinda, sapaan akrab Bupati Bima.
Penanganan ini lanjutnya, merupakan perencanaan jangka panjang sehingga diharapkan masyarakat tidak lagi bergantung pada air dari atas. Satu-satunya cara yang bisa dimanfaatkan hanya sungai di bawah.
“Kita siapkan pompa, kemudian pipa untuk menaikkan. Kalau soal kualitas air nanti saya cek kembali,” terangnya.
Kemudian soal yang krisis air di Desa Pesa Kecamatan Wawo, Bupati mengaku penanganannya dilakukan tersendiri. “Saat ini BPBD sedang mendata mana kategori penanganan yang harus segera dan mana yang masih bisa kita rencanakan. Jadi kita lagi identifikasi,” tambahnya.
*Kahaba-03