Kota Bima, kahaba. Lengangnya Kota Bima saat ibadah sholat Jumat berlangsung, rupanya dimanfaatkan oleh sekelompok perampok untuk beraksi. Toko “Emas Murni” yang berlokasi di kompleks pertokoan Bima Jumat (6/4) siang ini sekitar pukul 12.30 Wita, disatroni perampok. Pelaku yang diperkirakan berjumlah empat orang beraksi dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam berhasil membawa kabur 300 gram perhiasan emas.
Berdasarkan informasi yang dihimpun reporter kahaba yang berada di lokasi, pelaku awalnya berpura-pura menjadi pembeli di toko emas itu. Dua orang berada di dalam toko sekilas tampak sibuk memilih perhiasan sedangkan dua orang lainnya berjaga di luar. Pada saat menawar harga, komplotan itu tiba-tiba mengeluarkan senjata lalu menodongkannya kepada pemilik toko. Beberapa diantara pelaku memecahkan kaca etalase penyimpanan perhiasan, lalu kabur setelah menjarah setidaknya 300 gram perhiasan emas dari berbagai jenis.
Menurut penuturan saksi mata, dirinya tidak melihat para pelaku masuk. Penjual nasi yang berjualan di samping toko emas itu mengaku hanya melihat setelah pelaku berlari keluar dari toko lalu kabur ke arah barat dengan menggunakan dua sepeda motor. “Pelaku sempat dikejar Frans, pemilik toko dan beberapa orang pemilik toko lain, ” katanya. Perempuan yang enggan ditulis namanya itu mengaku melihat pelaku membawa senjata api berjenis pistol dan kampak. “Tadi kejadiannya pas lagi sepi, orang sedang jumatan,” paparnya.
Sementara di lokasi kejadian, polisi masih melakukan penjagaan ketat dan olah Tempat Kejadian Perkara, sedangkan personil kepolisian lain mengejar pelaku dengan menggunakan senjata lengkap. [BK]