Kota Bima, Kahaba.- Gerakan Mataroa Kota Bima Amrin menilai, aparat penegak hukum tidak serius menangani dugaan tindak pidana yang dilakukan Perusahaan Tukad Mas. Padahal, aktivitas ilegal itu dilakukan di depan mata dan berlangsung bertahun tahun lamanya. (Baca. Aktivitas Pengolahan Tukad Mas Sekarang, Ilegal)
Kata Amrin, sejak persoalan Tukad Mas ramai diberitakan media, dan polisi menyatakan akan mendalami dugaan tindak pidana. Hingga saat ini tak ada ujung pangkalnya. Padahal dengan kewenangannya, polisi bisa memproses hukum pengolahan yang tak berizin tersebut. (Baca. Rupanya Dari Dulu Tukad Mas Tidak Punya Izin, ESDM NTB Minta Aktivitas Dihentikan)
“Kami lihat dan menilai jajaran Polres Bima Kota tidak serius. Pelanggarannya jelas, tapi sudah berbulan bulan prosesnya lama sekali,” sorotnya, Rabu (26/6). (Baca. Penambangan Oleh Tukad Mas Tidak Kantongi Izin, Erosi dan Longsor Jadi Ancaman)
Menurut Amrin, setelah ESDM memberikan pernyataan di media massa, jika aktivitas itu harus dihentikan karena tidak mengantongi izin. Polisi mestinya bisa bersikap dan melakukan langkah awal untuk masuk dan menindak. Ditambah lagi dengan pernyataan TKPRD yang menolak untuk memberikan rekomendasi, sudah cukup menjadi data untuk segera memproses Tukad Mas. (Baca. Tukad Mas Bantah Gali Gunung di Lampe, Tapi Jika Butuh Ambil, Meski Langgar Aturan)
Karena terjadi pembiaran sambung Amrin, saat ini dirinya melihat masih ada aktivitas yang dilakukan oleh Tukad Mas. Hanya saja, tidak dilakukan dengan leluasa. Tapi tetap saja, aktivitas itu tetap melanggar. (Baca. Polres Lidik Aktivitas Ilegal Tukad Mas)
“Polisi ini seperti orang yang takut saja memproses Tukad Mas,” tudingnya. (Baca. Pol PP Beri Teguran ke Tukad Mas, Begini Kata Salim)
Proses yang dilakukan polisi saat ini pun tambahnya, juga terlalu panjang. Sehingga harus meminta keterangan Ahli Pidana Pertambangan. Jelas tindak pidana pada aktivitas pengolahan itu sudah berjalan lama, namun masih tak ada sikap yang jelas. (Baca. Tukad Mas Akan Dilapor ke Polda NTB, Pemerintah Dikritik Tidak Punya Nyali)
“Untuk itu kita mendesak polisi agar tangani serius kasus Tukad Mas tersebut. Pelanggaran ini jangan terus dibiarkan,” desaknya.
*Kahaba-01
