Kabupaten Bima, Kahaba.- Bawaslu Kabupaten Bima melaksanakan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Bersama Insan Pers Bima, di Rumah Makan BBA Desa Panda, Minggu 13 Maret 2023. Kegiatan dihadiri Khaeruddin M Ali selaku narasumber, Ketua PWI Kabupaten Bima, Ketua PWai Kota Bima dan Ketua AJI Perwakilan Bima.
Ketua Bawaslu Kabupaten Bima Abdullah saat sambutan menyampaikan apresiasi terhadap kinerja media selama ini, karena sudah ambil bagian mempublikasikan setiap tahapan Pemilu 2024.
“Kami bangga terhadap kinerja media selama ini,” puji Abdullah.
Menurut dia, kegiatan sosialisasi ini penting dilakukan. Terutama berkaitan dengan proses pengawasan Pemilu 2024. Pasalnya, peran media yang menjadi salah satu pilar demokrasi, cukup strategis dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas, serta pemahaman publik terhadap Pemilu 2024.
Maka dari itu, pengawasan partisipasi tidak hanya tanggungjawab penyelenggara, tapi semua lebih khusus media. Yntuk itu, melalui kesempatan ini dirinya berharap pada insan pers agar terus menyajikan setiap informasi terkait kepemiluan.
“Yang terpenting juga peran media meluruskan informasi hoax yang berkembang di tengah-tengah masyarakat, berkaitan dengan setiap tahapan dan proses Pemilu,” ujarnya.
Perlu diketahui sambungnya Bawaslu sesuai Amanat UU Nomor 7 Tahun 2017, tidak hanya melakukan pengawasan, juga bertindak sebagai penyidik dan hakim Pemilu. Kendati ada lembaga hukum lain yang ada seperti Gakumdu, tapi juga menjadi kewenangan Bawaslu untuk menyelesaikan sengketa Pemilu.
Demi keberlangsungan proses demokrasi di Kabupaten Bima, dirinya mengajak para pekerja media untuk mengawal pelaksanaan Pemilu ini. Jika ada hal-hal yang sekiranya salah dan keliru dilakukan Bawaslu dalam melalukan pengawasan, maka kritik dan tegurlah dengan cara yang baik.
Kemudian, sampaikan dengan cara-caranya yang sportif, agar jajaran Bawaslu juga bisa memperbaiki diri dalam setiap kegiatan pengawasan.
“Tentu saja selama melakukan pengawasan, Bawaslu memiliki kekurangan. Maka terhadap kekurangan tersebut, insan media bisa menyampaikan teguran yang baik, sehingga ada perbaikan kinerja,” harapnya.
*Kahaba-01