Kota Bima, Kahaba.- Terobosan baru dilakukan MTsN 1 Kota Bima untuk mengumumkan penerimaan peserta didik baru (PPDB). Proses pengumuman sekarang tidak dilakukan secara manual, tapi melalui media Online.
Terobosan tersebut guna membiasakan siswa untuk mengenal IT sejak dini. Sebab di tahun 2015 lalu belum dilakukan penerapan sistem Online, karena adanya beberapa hal tekhnis yang belum dilengkapi
“Untuk tahun ini kami lakukan PPDB melalui sistem online. Siswa maupun wali murid tidak harus mendatangi sekolah, cukup dengan membuka aplikasi internet, maka akan diketahui siswa mana saja yang lulus seleksi,” ujar Kepala MTsN 1 Kota Bima, H. Arifin kepada kahaba.net (2/7).
Banyak keuntungan pengumuman kelulusan siswa melalui internet, seperti meningkatkan mutu layanan pendidikan, menciptakan sistem penerimaan siswa baru yang terintegrasi, akurat dan transparan, pelaksanakan penerimaan siswa baru dengan lebih praktis dan efisien, menyediakan basis data sekolah yang akurat serta memberi fasilitas akses informasi bagi masyarakat dengan cepat, mudah dan akurat.
Pihaknya pun yakin dengan sistem seperti ini. Selain mempermudah akses yang luas kepada masyarakat, khusus kepada wali murid dan siswa, tapi juga memberikan efisiensi pembiayaan, mengurangi resiko terjadinya KKN dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) siswa dalam penguasaan Teknologi Informasi.
Untuk tahun ajaran 2016/2017, sambungnya, MTsN 1 Kota Bima menerima pendaftaran siswa sebanyak 569 orang, dan hanya menerima 359 siswa yang disesuaikan dengan jumlah rombongan belajar (rombel) sebanyak 11 kelas.
Dimana siswa yang telah dinyatakan lulus, langsung harus melakukan pendaftaran ulang sejak tanggal 2 hingga 11 Juli. Sehingga diminta kepada siswa dan walimurid untuk segera melakukan pendaftaran ulang, sesuai jadwal yang telah ditentukan.
“Bagi siswa maupun walimurid yang ingin mengetahui kelulusan siswa, agar bisa langsung mengakses http://ppdb-online.web.id/mtsn1kobi. kemudian bagi yang sudah dinyatakan lulus, untuk segera melakukan pendaftaran ulang,” tambahnya.
*Eric
