Kabupaten Bima, Kahaba.- Sebanyak 130 batang pipa bantuan dari program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) terbakar. Sumber api terbakarnya pipa cadangan untuk penyaluran air bersih Oi Seli untuk Desa Raba dan Desa Kombo ini, dari api pembakaran lahan HKM Ngahi Rawi Pahu dan kegiatan perambahan hutan lain sekitar area penyimpanan pipa.
Sekdes Kombo Suhardin mengatakan, berdasarkan informasi warganya yang ke lokasi penyimpanan pipa, pipa tersebut secarah keseluruhan hanggus terbakar.
“Pipa tersebut merupakan pipa karet hitam, sehingga kalau terkena api mudah sekali terbakar,” katanya, Selasa (11/12)
Penyebab kebakaran kata dia, diduga berasal dari aktifitas pembakaran lahan HKM dan kegiatan pembakaran lahan hutan di sekitarnya
“Siapa pelakunya belum bisa dipastikan, tetapi kalau dilihat dari tempat peristiwanya itu berasal dari api pembakaran lahan pada HKM dan sekitarnya” ujarnya.
Selain pipa cadangan yang hangus terbakar, pipa induk juga ikut terbakar, sehingga proses penyaluran air bersih ke dua desa Raba dan Kombo saat ini macet.
Ia menduga kejadian terbakarnya pipa air bersih ini ada unsur kesengajaan. Untuk itu dirinya menegaskan oknum tersebut harus bertanggungjawab.
“Ini menyangkut kebutuhan hidup orang banyak, jadi kami tidak akan membiarkan begitu saja,” tegasnya.
Mengenai langkah yang diambil terhadap peristiwa ini, Pemdes Desa Kombo, BPD dan tokoh masyarakat setempat malam ini akan membahasnya. Hasilnya akan dibawa ranah hukum.
*Kahaba-08
