Kota Bima, Kahaba.- Caleg dari Partai Gelora Kota Bima Muamer Qadafi Abdurrahim Muda menggelar pertemuan terbatas di Villa Kosambo Kelurahan Mande Kota Bima, Sabtu malam 30 Desember 2023.
Kegiatan tersebut dihadiri Ketua Partai Gelora Kota Bima Dedi Mawardi, Sekretaris Partai Gelora Kota Bima Darussalam, para kader dan simpatisan serta masyarakat. Turut hadir juga tokoh Bima yang berkiprah di luar daerah H Sutarman.
Sekretaris Partai Gelora Kota Bima Darussalam mengawali kegiatan tersebut menjelaskan, Partai Gelora memilih Muamer Qadafi Abdurrahim Muda, karena melihat potensinya yang mumpuni. Banyak yang telah dilakukannya selama menjadi aktivis pemberdayaan.
“Qadafi punya kemampuan, ilmu, pengalaman, mental dan dedikasinya untuk masyarakat yang luar biasa. Maka suka dan tidak suka kita mendukung untuk maju menjadi Caleg,” katanya.
Di tempat yang sama, Ketua Partai Gelora Kota Bima Dedi Mawardi menyampaikan, Qadafi selama 15 tahun murni menjadi aktivis pemberdayaan. Selama itu pun, Qadafi konsen kritik tentang kebijakan pemerintah yang tidak pro pada kepentingan rakyat.
“Termasuk kritik terhadap politik transaksional. Setiap perhelatan politik selalu disampaikan,” terangnya.
Bicara politik uang sambung Dedi, seperti menjadi tradisi bahwa masyarakat maunya diberi uang baru memilih. Tapi pertanyaannya, lantas kenapa UU dibuat untuk melarang melakukan itu. Padahal UU dibuat berdasarkan keinginan bersama.
“Kita sepakat politik suap itu melanggar hukum, tidak saja berkonsekuensi pada urusan dunia, tapi juga di akhirat kelak,” ungkapnya.
Qadafi tambah Dedi, muncul untuk memberikan perubahan yang signifikan untuk daerah dan masyarakat. Bisa melayani masyarakat untuk segala kebutuhannya, kemudian berani berbicara dan menentang yang salah.
“Semoga Gelora mendapatkan kepercayaan untuk menjadi anggota legislatif, dan berkontribusi lebih baik,” harapnya.
Sementara itu, Qadafi menjadi Caleg tidak akan membeli suara, karena kalau membeli, sama halnya ia akan mengulangi apa yang dilakukan oleh oknum wakil rakyat sebelumnya.
Pria jangkung ini menegaskan, dirinya maju untuk berusaha memperbaiki sistem. Maka ia berharap konstituen untuk jihad bersamanya untuk merubah keadaan ini.
Pada kesempatan itu, disampaikan juga komitmen masyarakat yang hadir untuk berani menolak politik suap, dijawab secara bersama dan penuh semangat.
*Kahaba-01
