Kota Bima, Kahaba.- Selama satu pekan menggelar Monitoring dan Evaluasi (Monev) SKPD Pemerintah Kota Bima, anggota dewan lebih banyak tidak menemukan Kepala Dinas. Kedatangan mereka lebih banyak ditemui sekretaris dan pejabat bidang.
Ketua Komisi I DPRD Kota Bima, Taufik HA Karim mengaku, selama Monev pihaknya banyak menemukan Kepala SKPD yang tidak berada ditempat. Padahal, surat pemberitahuan sudah dilayangkan jauh hari sebelum Monev.
“Ingat, jadwal Monev ini telah disepakati eksekutif dan legislatif sejak Januari lalu. Kalau begini kondisinya, kesepakatan dengan Walikota itu sudah dilanggar,” tegasnya, Kamis (1/3).
Selain tidak adanya kepala SKPD, masalah lain yang ditemukan juga tidak adanya data yang disiapkan oleh SKPD. Padahal, data-data seperti RKA, DPA dan SPJ menjadi bahan acuan bagi dewan melakukan Monev.
“Ini menjadi bahan kami untuk disampaikan saat paripurna nanti, bahkan sebelum paripurna akan kami sampaikan kepada Walikota,” tandas Taufik.
Sementara itu, Sekretaris Dikbud Kota Bima Muhammad Yamin yang dikonfirmasi terkait tidak adanya Kepala Dikbud saat dewan berkunjung ke kantor Dikbud mengaku, tidak ada niat kepala dinas untuk tidak menerima kehadiran dewan.
“Pak Kadis sedang tugas luar dengan agenda penandatanganan dua MoU, dan tidak bisa diwakili,” jelasnya.
Soal data dokumen, Yamin menjawab dinas belum bisa memberikan secara utuh karena sebagian dokumen masih dalam proses pemeriksaan oleh BPK.
*Kahaba-04