Kabupaten Bima, Kahaba.- Sebulan menggelar Operasi Simpatik Gatarin tahun 2017, Sat Lantas Polres Bima tidak melakukan Tindakan Langsung (Tilang) pada para pengguna jalan yang dianggap melanggar aturan, tapi diberikan teguran dan himbauan. Hasilnya, selama operasi sebanyak 2 ribu lebih para para pengendara diberikan teguran.
Kasat Lantas Polres Bima IPTU Putu Gde Caka mengatakan, Operasi Simpatik Gatarin tahun ini lebih mengedepankan sikap menegur dan menghimbau daripada melakukan penilangan. Selain itu, operasi ini juga lebih difokuskan pada kegiatan sosial masyarakat yang kurang mampu. Baik di jantung Kota Kabupaten Bima, maupun diwilayah pinggir dan pesisir.
Untuk itu, pihaknya sangat berharap dengan adanya peneguran dan himbauan, masyarakat bisa mengerti dan memahami arti dari keselamatan dalam berlalu lintas. Selalu mematuhi setiap aturan berlalu lintas dan berkendara. Karena kelengkapan surat kendaraan dan kelengkapan aturan lainnya akan mempermudah perjalanan.
“Kami banyak memberi teguran pada kendaraan roda dua yang tidak menggunakan helm dan tidak punya kelengkapan surat kendaraan. Sedangkan roda empat kami menegur sopir yang tidak menggunakan sabuk pengaman,” ujarnya, Rabu (22/3).
Diakuinya, setelah Operasi Simpatik Gatarin ini, pihaknya akan menggelar operasi patuh dan akan mengambil tindakan pada para pengendara yang melanggar lalu lintas.
*Kahaba-05