Kota Bima, Kahaba.- Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) Kota Bima H. Azhari mengatakan, persoalan vaksin palsu yang selama ini mengkhawatirkan para orang tua memang menjadi atensi semua pihak, terutama Dikes Kota Bima. (Baca. Derita Lumpuh Layu, Bocah Ini Diindikasi Korban Vaksin Palsu)
Setelah pihaknya berkoordinasi Dikes Provinsi NTB, BPOM NTB, dipastikan tidak ada vaksin palsu di NTB, apalagi di Kota Bima.
“Saya pastikan itu. Jadi warga Kota Bima tidak perlu resah dengan soal vaksin palsu, karena tidak beredar di NTB dan Kota Bima,” ujarnya, Selasa (19/7).
Diakui Azhari, pihaknya juga tidak pernah menganggarkan untuk kebutuhan pembelian vaksin. Selama ini, Dikes Kota Bima hanya hanya menerima distribusi vaksin dari Pemerintah Pusat. (Baca. Soal Vaksin Palsu, Dewan Minta Dikes Harus Khawatir dan Awasi)
“Jadi vaksin yang selama ini ada di Puskesmas, aman dan bukan palsu. Jadi tidak perlu khawatir,” imbaunya.
Sementara vaksin yang beredar di Apotik atau di dokter yang melayani vaksin bayi dan balita, Azhari mengaku itu urusan Apotik dan dokter yang bersangkutan.
“Kalau di Apotik atau pada dokter itu mereka beli sendiri. Jadi itu diluar wilayah kerja kami di Dikes,” katanya.
*Bin