Kota Bima, Kahaba.- Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Bima meraih penghargaan Juara III Tingkat Nasional, Kategori Publikasi Terunik di Instagram dari Perpustakaan Nasional RI, pada saat acara Peer Learning Meeting di Surabaya tanggal 4 Desember sampai 7 Desember 2022 dengan topik “Strategi perpustakaan dalam mengembangkan UMKM”.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Bima melalui Kabid Pembinaan, Pengembangan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca Edi Sutrisno menyampaikan, keberhasilan tersebut berkat penerapan program transformasi perpustakaan berbasis insklusi sosial.
Di antaranya peningkatan pelayanan agar bisa mengikuti perkembangan zaman, melakukan advokasi dan kolaborasi dengan stakeholder yang lain, kemudian melibatkan masyarakat dengan memfasilitasi kebutuhan melalui penyediaan informasi serta promosi di media sosial dan media elektronik lainnya, sehingga perpustakaan bisa diakses secara luas oleh masyarakat.
“Penghargaan ini kami persembahkan untuk pemerintah daerah, masyarakat dan segenap aparatur instansi setempat yang telah bekerja keras untuk meningkatkan kualitas dan inovasi kerja,” ujarnya, Jumat (9/12).
Diakui Edi, keberhasilan tersebut setelah mengungkapkan sejumlah langkah inovatif tentang apa saja yang dilakukan perpustakaan untuk mempromosikan pengembangan UMKM di daerah. Baik itu potensi lokal yang dapat menghasilkan barang dan jasa, serta siapa saja pihak yang dapat diajak bekerjasama dalam fasilitasi pengembangan skill pelaku UMKM.
“Topik ini menjadi sektor yang mendapatkan perhatian besar di Indonesia, karena peran UMKM sangat besar untuk pertumbuhan perekonomian Indonesia. Secara nasional, kontribusi UMKM terhadap PDB juga mencapai 60,5 persen dan terhadap penyerapan tenaga kerja sebesar 96,9 persen,” katanya.
Edi menambahkan, adapun program kegiatan peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat yang telah dilaksanakan, berupa Bimtek pengelolaan UMKM bebasis online di media ssosial, kemudian Bimtek pelatihan pengelolaan hasil perikanan, lalu bimtek promosi UMKM untuk PKK bekerjasama dengan komunitas La Rimpu, SKB Labaka, perguruan tinggi, SMK untuk menjadi agen kewirausahaan kreatif dalam rangka percepatan peningkatan ekonomi masyarakat.
“Semoga dengan penghargaan yang kami raih ini, akan terus menciptakan karya dan terobosan baru untuk memberikan pelayanan dan kualitas dalam mendukung program pemerintah,” harapnya.
*Kahaba-04
