Kabar Bima

Macet di Bolo, ke Madapangga DINDA Ngojek

488
×

Macet di Bolo, ke Madapangga DINDA Ngojek

Sebarkan artikel ini

Kabupaten Bima, Kahaba.- Hari ini, Minggu (20/9) jadwal kampanye terbatas pasangan calon DINDA di Kecamatan Madapangga. Namun, warga yang sudah tumpah ruah dari Kecamatan Bolo, harus menghentikan perjalanan DINDA menuju ke Kecamatan Madapangga.

DINDA menggunakan sepeda motor menuju ke Kecamatan Madapangga. Foto: Noval
DINDA menggunakan sepeda motor menuju ke Kecamatan Madapangga. Foto: Noval

Menghindari kemacetan yang cukup panjang, pasangan DINDA terpaksa harus ngojek untuk secepatnya tiba di Kecamatan tujuan. Kemacetan terjadi, selain warga yang ingin berjabat salam, juga banyaknya jumlah kendaraan Mobil dan roda dua yang menunggu DINDA untuk melakukan konvoi.

Saat tiba di Desa Bolo Kecamatan Madapangga, pasangan DINDA langsung diminta massa pendukungnya untuk berjalan kaki sembari berjabat salam dan berpelukan dengan rakyatnya. Dari Desa Bolo, Desa Rade hingga Desa Dena yang jaraknya mencapai sekitar 3 kilometer itu, pasangan DINDA berjalan kaki.

Ribuan massa padati jalan, Mobil DINDA tidak bisa lewat. Foto: Noval
Ribuan massa padati jalan, Mobil DINDA tidak bisa lewat. Foto: Noval

Kelelahan terpancar dari raut wajah kedua pasangan yang biasa disebut IDOLA Rakyat itu. Tetap tak patah semangat, mereka tetap melanjutkan blusukan dan menyapa rakyatnya sepanjang jalan.

Tidak hanya kaum remaja yang antusias meneriakkan pasangan Nomor 4 itu, anak-anak yang digendong ibunya dan lansia ikut meneriakan yel-yel. Di Desa Dena, pasangan DINDA dan Tim beristirahat sejenak lalu melanjutkan perjalanannya ke Desa Tonda.

Kondisi massa pasangan DINDA di Kecamatan Bolo. Foto: Noval
Kondisi massa pasangan DINDA di Kecamatan Bolo. Foto: Noval

Di Desa Tonda, pasangan DINDA berjalan kaki lagi sekitar 2 kilometer sampai di Desa Mpuri dan Woro. Usai blusukan di Desa Woro, pasangan DINDA menaiki kendaraannya dan menuju Desa Campa.

Desa yang terletak dibagian timur Kecamatan tersebut, tidak mau kalah dengan cara penyambutan Desa-Desa sebelumnya. Di Desa itu, ribuan rakyat yang dari pagi hari menunggu, langsung menaburi pasangan DINDA dengan beras kuning.

*Noval