Kota Bima, Kahaba.- Pengerjaan pelebaran dan pengaspalan jalan lintas Melayu-Kolo yang direncakan selesai pertengahan tahun 2012 ternyata belum terealisasi sesuai jadwal. Pengaspalan hanya sudah merampingkan ruas jalan dari Melayu sampai wilayah PLTU Bonto, sebaliknya dari Kelurahan Kolo sampai Dusun Bonto, masih tersisa satu kilometer yang belum dirampungkan sampai saat ini.
Pantauan media ini pada pengerjaan jalan yang dilakukan awal tahun 2012 tersebut, pengerjaan untuk sisa sepanjang satu kilometer tidak saja masalah pengaspalan, bahkan proses pelebaran sampai pengerasan belum dilakukan, kondisi jalan masih sama seperti sebelumnya dengan batuan dan kubangan. Walikota Bima pernah berjanji kepada masyarakat sebelum pelaksanaan proyek bahwa pengerjaan jalan sepanjang 14 kilometer tersebut akan dituntaskan bersamaan dari anggaran bantuan PT. Newmont Nusa Tenggara (NTT) dan PT. PLN (Persero) serta APBD Kota Bima pada tahun 2012 .
Pejabat Sekda Kota Bima, Ir. M. Rum yang dikonfirmasi media ini, mengakui hal tersebut. Menurutnya tidak ada kendala dalam proyek akses jalan tersebut, hanya saja untuk penyelesaian pengerjaan jalan akan dianggarankan melalui APBD Perubahan Kota Bima tahun 2012, dengan besaran anggaran diperkirakan Rp. 1 miliar untuk penuntasan jalan dimaksud. Penganggaran untuk hal tersebut menurutnya sudah diajukan dalam pembahasan APBD Perubahan. Diperkirakan panjang jalan yang belum dituntaskan hanya 800 meter.[BS]