Nasional

Rakor Apeksi Denpasar, Musyawarah untuk Gagasan yang Konstruktif

211
×

Rakor Apeksi Denpasar, Musyawarah untuk Gagasan yang Konstruktif

Sebarkan artikel ini

Denpasar, Kahaba.- Rakor kegiatan Muskomwil IV Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Denpasar digelar, Kamis (2/6). Kegiatan tersebut diharapkan bisa merumuskan formula untuk melahirkan ide dan gagasan yang konstruktif, guna jadi pijakan pemerintah meningkatkan kesejahteraan daerah dan mendorong kemajuan pembangunan Nasional.

Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Soemarno MDM. Foto: Bin
Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Soemarno MDM. Foto: Bin

Hadir pada kegiatan yang dihelat di Hotel Inna Grand Bali Beach Hotel Sanur, Dirjen Otonomi Daerah Kementrian Dalam Negeri, Debuti Kementrian Otonomi Daerah, Ketua Apeksi Korwil IV Bambang Irianto, Gubernur Bali, Walikota Denpasar, Sekda Kota Denpasar, 12 Walikota Apeksi Korwil IV dan jajarannya.

Rakor Apeksi Denpasar, Musyawarah untuk Gagasan yang Konstruktif - Kabar Harian Bima

Ketua Apeksi Korwil IV Bambang Irianto mengatakan,  kegiatan ini merupakan kegiatan yang strategis, guna memberikan ruang pemberdayaan Kota-kota dalam rangka pelaksanaan desentralisasi di Indonesia. Sehingga dari pertemuan dan Rakor yang digelar tiap tahun ini, bisa mendukung dan melaksanakan upaya terbaik bagi kemajuan pembangunan di masing-masing wilayah Kota.

Ia pun berkelakar, kegiatan Rakor yang dilaksanakan hari ini, dengan rumusan yang akan disampaikan pada Apeksi tingkat Nasional, sebenarnya telah disetujui oleh Dirjen.

“Pas turun dari Bandara Ngurah Rai, sudah sempat –  sempat saya bisikin ke Pak Dirjen, dan saya dapat angin surga,” seloroh pria yang juga Walikota Madiun itu.

Pada Rakor Apeksi tahun 2016, Bambang Irianto berharap, terbangun kerukunan seluruh Walikota, sehingga program yang akan didorong bersama bisa disampaikan pada Apeksi tingkat Nasional dan diperjuangkan.

Di tempat yang sama, Gubernur Bali, I Made Mangku Pastika dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih atas dipilihnya Bali, untuk Apeksi Tahun 2016. Ini menjadi kehormatan besar.

“Semoga nuansa di Bali bisa menjadi inspirasi untuk merumuskan kebijakan bersama. Saya juga menyambut baik dan mendukung kegiatan ini, guna mendukung program program Nasional,” katanya dan menambahkan agar seluruh anggota Apeksi terus membangun komunikasi dan koordinasi, guna mendorong pembangunan yang lebih baik.

Sementara itu, Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Soemarno MDM yang didaulat membuka kegiatan Rakor menuturkan, Rakor tersebut merupakan wadah pertemuan  yang bersifat komunikatif dan konstruktif, bukan mengedepankan argumentasi provokatif serta mencari kesalahan pemerintah pusat.

Rakor kegiatan Muskomwil IV Apeksi di Denpasar. Foto: Bin
Rakor kegiatan Muskomwil IV Apeksi di Denpasar. Foto: Bin

Menurut dia, aspirasi desentralisasi menjadi konsumsi dan semangat seluruh daerah Kota di Indonesia. Banyak harapan dan keinginan Walikota untuk mendapatkan keleluasaan dalam membangun daerahnya masing-masing. Itu dipahaminya sebagai dinamika pendapat yang ingin cepat membangun dan mengejar ketertinggalan.

Namun, semangat dan niat tersebut, mesti dibarengi kesepahaman dalam menjalankan aturan dan UU. Sebab, daerah tidak boleh berdiri sendiri, karena Kepala Daerah harus memahami mekanisme aturan dan kewenangan.

“Artinya kebijakan dan arah pembangunan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi, menjadi acuan pemerintah kota, dalam menerapkan kebijakan dan roda pemerintahan,” jelasnya.

Ia mengapresiasi Rakor yang digelar Apeksi wilayah IV. Musyawarah tersebut semoga melahirkan ide konstruktif dan menjadi catatan penting, sebagai poin penting yang bisa disampaikan pada Pemerintah Pusat, dan bagi pihaknya menyempurnakan berbagai kebijakan dan arah pembangunan kedepan.

*Bin