Kabar Kota Bima

Syamsurih Temui Korban Banjir, Warga: 6 Kali Banjir Kami Belum Diperhatikan Pemerintah

604
×

Syamsurih Temui Korban Banjir, Warga: 6 Kali Banjir Kami Belum Diperhatikan Pemerintah

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Mengawali Reses Masa Sidang I, Wakil Ketua DPRD Kota Bima Syamsurih menyambangi korban banjir di Kelurahan Penaraga, Selasa siang (30/1). Warga di RT 01 RW 01 kelurahan tersebut pun mengeluhkan belum adanya perhatian pemerintah, padahal sudah 6 kali diterjang banjir.

Syamsurih Temui Korban Banjir, Warga: 6 Kali Banjir Kami Belum Diperhatikan Pemerintah - Kabar Harian Bima
Wakil Ketua DPRD Kota Bima saat menyerap aspirasi warga korban banjir Kelurahan Penaraga. Foto: Bin

Tiba di lokasi reses, Syamsurih pun sempat berkeliling melihat kondisi pemukiman warga di bantaran sungai yang terendam banjir. Kepada masyarakat diminta agar bersabar menghadapi musibah.

Syaiful Husen, warga Kelurahan Penaraga mengungkapkan, setiap kali hujan pemukiman mereka jadi sasaran banjir. Terakhir kemarin, banjir hingga mencapai 1 meter.

“2 jam kami direndam banjir terakhir kemarin. Kerugian sudah tidak terhitung,” katanya.

Menurut dia, selama tahun 2021 sudah 6 kali mereka dihantam banjir. Selama itu pula, tidak satupun pemerintah turun. Jangankan memberikan bantuan, melihat saja tidak.

“Harapan kami uluran tangan pemerintah dan melihat langsung kondisi kami. 6 kali banjir, bantuan tanggap darurat saja belum ada,” ungkapnya.

Hingga saat ini sambungnya, baru Pak Syamsurih yang datang melihat kondisi mereka dan menyerahkan bantuan makanan.

“Iya baru Pak Syamsurih yang datang lihat kita,” katanya.

Di tempat yang sama, Fatimah mengeluhkan hal yang sama. Hidup mereka pun di bawah ancaman banjir.

“Tidak tenang kita pak, hujan turun selalu banjir,” keluhnya.

Warga setempat pun berharap kepada Syamsurih agar bisa memperjuangkan nasib mereka. Kalau bisa, sungai diperlebar dan di bronjong. Agar banjir segera berakhir.

Syamsurih Temui Korban Banjir, Warga: 6 Kali Banjir Kami Belum Diperhatikan Pemerintah - Kabar Harian Bima
Wakil Ketua DPRD Kota Bima Syamsurih saat foto bersama dengan warga korban banjir di Kelurahan Penaraga. Foto: Bin

“Kalau tidak begitu, hidup kami tidak tenang pak,” ucap Siti Syiah Ismail menimpali.

Bicara kerugian Siti menambahkan, tentu tidak sedikit. Warga pun berharap bantuan untuk mengganti perabotan rumah tangga yang rusak, membutuhkan tempat tidur sementara dan perlengkapan dapur.

Wakil Ketua DPRD Kota Bima Syamsurih pun menyampaikan keprihatinannya. Bagaimana tidak, selama 6 kali banjir tidak pernah pemerintah turun mengecek kondisi warga setempat.

Terhadap aspirasi warga Kelurahan Penaraga itu, dia berjanji akan memperjuangkannya. Karena kondisi ini perlu adanya perhatian dan kepedulian pemerintah.

“Saya akan perjuangkan dan memprioritaskan aspirasi ini,” pungkasnya.

*Kahaba