Kota Bima, Kahaba.- Aksi demonstrasi dengan sejumlah tuntutan terus disuarakan oleh beberapa elemen dan organisasi kemahasiswaan di Kota dan Kabupaten Bima. Hari ini saja, Senin (30/9) massa kembali turun ke jalan merespon sejumlah isu daerah maupun nasional.
Untuk memastikan penyampaian aspirasi di depan umum tersebut berjalan aman dan terkendali, serta mengindari tindakan anarkis dari massa aksi, Polres Bima Kota menurunkan ratusan personil untuk melakukan pengamanan.
Pantauan media ini, semua satuan fungsi Polres Bima Kota mengambil bagian tugas masing-masing, ada yang menjaga dan mengatur lalu lintas, ada yang ditugaskan disejumlah titik aksi.
Seperti pagi ini, puluhan polisi ditempatkan di pintu gerbang Kantor DPRD Kabupaten Bima, di Kantor DPRD Kota Bima dan di Kantor Walikota Bima serta dinas terkait yang menjadi sasaran aksi demonstrasi.
Kasubbag Humas Polres Bima Kota IPTU Hasnun menyampaikan, pihaknya menurunkan 150 personil, dibagi diberbagai titik aksi demonstrasi. Personil pun tidak dibekali denga senjata, hanya tongkat, tameng serta gas air mata.
“Gas air mata digunakan jika kerusuhan terjadi. Personil juga diminta tetap mengedepankan protap saat menjalankan tugas. Tidak mengambil tindakan di luar aturan,” terangnya.
Dari setiap aksi yang digelar, pihaknya meminta kepada massa aksi untuk tidak merusak fasilitas umum dan fasilitas negara. Sampaikan aspirasi dengan santun dan tidak bertindak anarkis.
“Jangan membakar ban di tengah jalan dan menutup jalan umum, karena itu akan menggangu pengguna jalan lain,” imbaunya.
*Kahaba-05