Kota Bima, Kahaba.- Cabang Olahraga (Cabor) Kurash Kota Bima menorehkan prestasi membanggakan di Ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) NTB Tahun 2023. Para atlet di Kota Bima telah menyumbangkan 8 medali secara keseluruhan pertandingan.
Namun ironisnya, kendati punya peran penting mendulang medali, justru Cabor Kurash Kota Bima saat ini terlantar dan tak dapat perhatian. Seperti, jika semua Cabor di Kota Bima memiliki bapak asuh atau bapak angkat pada instansi Pemerintah Kota Bima, namun hanya Kurash yang tidak memiliki bapak asuh.
Ketua Harian Cabor Kurash Kota Bima M Irfan mengungkapkan, Cabor Kurash merupakan olahraga beladiri yang baru masuk NTB dan dipertandingkan pada Porprov tahun ini. Kota Bima sendiri telah menyumbangkan medali 2 emas, 1 perak, 5 perunggu di ajang Porprov NTB Tahun 2023.
“Kami punya prestasi, lantas kenapa Cabor Kurash justru tidak memiliki bapak asuh atau bapak angkat,” tanyanya saat menghubungi media ini, Sabtu siang 25 Februari 2023.
Menurut Irfan, semua Cabor Kota Bima memiliki bapak asuh. Sementara, dalam SK bapak asuh Cabor Kurash Kota Bima yakni Dinas Koperindag. Hanya saja dinas tersebut tidak mau dan beralih ke Cabor lain.
“Kami tidak tahu alasan dari Dinas Koperindag menolak menjadi bapak asuh Cabor Kurash Kota Bima,” terang pria yang juga anggota DPRD Kota Bima 2 periode itu.
Mestinya tambah Irfan, memberikan perhatian untuk Cabor itu harus adil dan merata. Apalagi untuk Cabor yang punya prestasi. Jika Cabor lain punya bapak asuh, Kurash Kota Bima juga harus memiliki bapak asuh.
“Tanyakan Ketua KONI Kota Bima itu, kenapa giliran Cabor Kurash yang dianaktirikan. Sekarang kenyataannya atlet dan tim Kurash Kota Bima terlantar di daerah orang,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kota Bima masih diupayakan dikonfirmasi untuk klarifikasi pernyataan Ketua Harian Cabor Kurash Kota Bima.
*Kahaba-01
