Kabupaten Bima, Kahaba.- Puluhan warga yang tergabung dalam Front Pemuda dan Masyarakat Peduli ADD Desa Laju mendesak kejaksaan untuk serius menangani laporan dugaan penyalahgunaan Anggaran Dana Desa (ADD). Desakan itu disampaikan saat menggelar aksi di depan kantor Kejari Bima, Kamis (28/9).
Salah satu masa aksi Irawan mengatakan, dugaan penyalahgunaan ADD di Desa Laju oleh kepala desa setempat sudah dilaporkan secara resmi ke Kejari dan inspektorat. Namun hingga saat ini, proses perkembangan pemeriksaan berjalan di tempat.
“Jaksa jangan main – main. Laporan ini harus diproses serius,” desaknya.
Irawan juga mengaku, selain laporan mereka, kejaksaan juga sudah menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari Inspektorat Kabupaten Bima 2 hari yang lalu. Laporan itu mestinya menjadi rujukan pemeriksaan oleh kejaksaan, untuk mempercepat proses.
Sementara itu, anggota Kasi Intel Kejari Bima Reza yang menerima massa aksi membenarkan adanya LHP dari Inspektorat. Hanya saja pihaknya akan bertindak setelah laporan dari Inspektorat tersebut dipelajari dan diperiksa dulu secara detail.
“Kami harus memastikan dulu apakah ada kerugian negara atau tidak. Setelah itu, kami akan mengambil tindakan untuk menyelesaikan dugaan kasus ini,” paparnya.
Untuk itu, pihaknya berharap agar warga Laju bersabar. Beri pihaknya waktu untuk bekerja. Karena kasus ini tetap akan ditangani serius.
*Kahaba-05
